May I Love You? (JuriMayu and Others)
Chapter 3
-Pagi Hari-
~Jurina POV~
Bisa kurasakan cahaya matahari
pagi menusuk kedalam kamarku. Saat kubuka mataku, kulihat aku sudah berada di
dalam kamarku dan mengenakan piyama. Dengan kepala yang terasa sangat berat dan
perut yang mual, aku mencoba bangkit dari tempat tidurku. Saat kuberjalan dengan
susah payah menuruni tangga rumahku, kulihat sosok Mayu-chan ada di dapur rumah
keluargaku, dengan mengenakan apron merah milik mama Atsuko, sedang membuat
sesuatu.
~Jurina POV END~
Saat Mayuyu membalikkan tubuhnya
untuk menyiapkan roti bakar yang sudah jadi, ia melihat sosok Jurina yang
berdiri melihatnya dengan tatapan yang membuat Mayuyu takut, terlebih Mayuyu
masih ingat dengan jelas apa yang Jurina lakukan dan katakan terhadap dirinya
semalam. Setelah beberapa saat saling diam, Jurina berjalan perlahan ke arah
Mayuyu. Mayuyu hanya bisa diam dalam takut sementara Jurina yang tidak
menyadari hal itu sebenernya hanya ingin mengambil air dingin di dalam kulkas
dan duduk di kursi makan.
“Mayu-chan kepalaku rasanya berat
sekali” erang Jurina yang akhirnya sadarkan Mayuyu.
“Salahmu sendiri kenapa pulang
dalam keadaan mabuk seperti itu” jawab ketus Mayuyu sambil meletakkan roti
bakar di piring.
“Aku? Mabuk? Ahh aku sama sekali tidak
ingat apa yang terjadi semalam” jawab Jurina sambil menahan sakitnya.
“Apa yang teman-temanmu itu
lakukan padamu sehingga kau bisa mabuk seperti itu?” Tanya Mayuyu
“A-Aku tidak ingat, ahh Mayu-chan
tidak sekolah?” Tanya Jurina balik.
“Aku sudah meminta mama Yuki
untuk menelepon ke sekolah dan bilang kalau kau sakit dan aku izin untuk
menjagamu, lagipula apa kau mau aku sekolah, lalu mama Yuki lah yang menjagamu
dan tahu kalau kau mabuk, dan memberitahukan hal ini pada kedua orang tuamu?”
jelas Mayuyu panjang lebar membuat Jurina diam.
“Sudah makanlah rotimu, minum tehnya
lalu kembalilah beristirahat” perintah Mayuyu pada Jurina dan hanya dijawab
anggukan oleh Jurina.
Setelah selesai sarapan, Jurina
kembali ke kamarnya untuk istirahat, walau kepalanya sangat sakit Jurina
memaksakannya untuk mengingat apa yang terjadi padanya kemarin dan apa yang ia
lakukan terhadap Mayuyu. Namun hasilnya nihil, hal itu hanya membuat kepalanya semakin
sakit dan iapun memutuskan untuk tidur. Sementara Mayuyu hanya terdiam di ruang
keluarga Takahashi, masih melamunkan dan memikirkan perkataan Jurina semalam
padanya.
~~~