My Special Butler (Mendol x AKB48) - Chapter 1

Sebelumnya klo udah pernah liat FF ini, dengan pen-name yang sama, g usah kaget~

itu saya juga kok :3

post nya disini (jphip forum) tapi yang di post disitu pake b.ing *yang agak berantakan*
baru 2 chapter juga sih yang di post di jphip xD
tapi kemungkinan besar dengan berbagai alasan, mungkin saya ga akan lanjutin disana ._. #dzigh *maafkan aku buat International fans dan semua yang baca ff ini disana *bow

nah klo ini versi aslinya~

check it out~~

My Special Butler

~Mendol x AKB, RikuYuu, KaiAcchan~

Genre: Romance

Chapter 1

-Yuuko POV-

Semua orang berkata ingin jadi seperti aku, mereka berkata menjadi diriku ini sangat menyenangkan, mereka bilang iri padaku, mereka bilang 'kau cewe sempurna' tapi yang mereka tahu hanyalah kalau aku bahagia padahal sama sekali tidak, aku selalu merasa sepi, sedih, dan sendirian kecuali jika ada sahabatku Maeda Atsuko yang selalu menamaniku. Hanya Acchan lah yang tulus berteman dengan ku tanpa melihat anak siapa aku ini, yang tidak hanya melihat "kesempurnaan"ku saja.

-Yuuko POV END-

"Yuuko" panggil acchan pada yuuko yang sepertinya tidak disadari oleh yuuko.

"Yuuko!!" teriak acchan yang akhirnya menyadarkan yuuko dari lamunannya.

"a-acchan, a-ada apa?"

"aih yuuko~ ini sudah jam pulang apa kau tidak mendengar bel pulang?apa kau tidak mau pulang?apa yang sedang kau lamunkan?" tanya acchan beruntun pada yuuko yang hanya dijawab yuko dengan wajah tupainya

"ahh aku harus pulang cepat maaf acchan,bye bye" ucap yuuko sambil memeluk acchan lalu iapun pergi keluar ruang kelas secepat angin *wuuzzhhh

-Yuuko POV-

maaf acchan aku meninggalkanmu maaf aku tidak menjawab pertanyaanmu sedikitpun, bahkan aku sampe tidak sadar kalau kai, pacar atsuko juga menyapaku di depan ruang kelas, aku harus pulang cepat. orang tua ku yang selama ini tidak ada waktu untuk ku tiba - tiba menghubungiku dan mereka bilang mereka memberikan hadiah ulang tahun ku yang ke 17. memang ulang tahunku sudah lewat dan ini sudah sangat terlambat. walau begitu, hal ini tetap membuat ku senang walau hanya sedikit.

~~~

"Silahkan nona Yuuko" sapa Mariko-sama saat membukakan pintu mobil jemputan ku, akupun masuk kedalam mobil dan duduk di bangku penumpang belakang, disusul dengan Mariko-sama yang duduk didepan setelah menutup pintu mobil.

"ahh~~ Mariko-sama~ sudah kubilang tak usah menjemputku lagi~" rengek ku pada Mariko-sama yang merupakan kepala dari para pengurus yang ada di rumah keluarga Ooshima

"maaf nona ini perintah tuan dan nyonya besar, beliau meminta ku untuk menjemput dan memastikan nona Yuuko aman dan tidak ada masalah saat anda bertemu dengan hadiah ulang tahun nona Yuuko" jawab Mariko-sama dengan jelasnya.

'hmm 'bertemu'?' pikirku dalam hati sedikit heran, tapi... yasudahlah, aku hanya ingin 'bertemu' secepatnya dengan kado ulang tahunku. semoga ini menjadi kado yang paling membahagiakan untukku dari kedua orang tuaku, yang aku sudah tidak rasakan hampir 10 tahun kehadiran mereka di hari ulang tahunku.

-Yuuko POV END-

~~~

akhirnya mobil sedan mewah berwarna hitam yang membawa yuuko sampai di rumah keluarga Ooshima. Mariko-sama yang sudah turun terlebih dahulu membukakan pintu untuk Yuuko yang sudah sangat tidak sabar untuk melihat kado yang ia dapatkan. Seperti anak kecil yuuko pun langsung lari dengan antusiasnya ke dalam rumah. namun setibanya di dalam rumah, yuuko tidak melihat apapun yang terlihat seperti kado untuknya.

"ahh dimana kadoku~~ mariko-sama~~" rengek yuuko sambil memanyunkan bibirnya.

"tunggu sebentar nona biar saya pastikan dulu seharusnya dia sudah datang" jawab mariko-sama yang sepertinya tidak didengar oleh yuuko yang langsung berlari ke halaman belakang dimana tempat peliharaannya di letakkan

"halo, selamat sore kojima-san" salam mariko-sama dengan seseorang di telepon genggamnya.

-Yuuko POV-

apa kedua orang tuaku bohong lagi padaku? kenapa mereka senang sekali membuatku kecewa. ahh kalau begini lebih baik aku main saja sama nyan nyan kucingku yang diberikan orang tua ku sebagai hadiah ulang tahun ku saat kecil dan selalu menamaniku saat kesepian. tapi saat aku tiba di halaman belakang aku melihat seseorang, sosok yang tidak ku ketahui sedang bermain dengan kucingku sambil berbicara dengan telepon genggamnya dan menyebut 'shinoda' orang ini berbicara dengan mariko-sama? ahh tapi yang lebih penting siapa dia beraninya orang ini masuk tanpa ijin ke dalam rumah keluarga ooshima, kesal aku pun refleks teriak.

"siapa kau?! berani - beraninya masuk tanpa ijin dan bermain dengan kucingku" teriak ku pada orang yang tidak ku ketahui ini yang berhasil mengalihkan perhatiannya dan berbalik kepadaku.

"ooshima yuuko-san ada apa?" tanya mariko-sama yang terlihat sedikit lelah setelah berlari hanya untuk memastikan keadaanku di halaman belakang

"siapa orang ini?!" tanyaku kesal pada mariko-sama sambil menunjuk sosok pria yang kira - kira seumuran denganku dan wajahnya sedikit mirip kucing yang membuatku gemas, ahh kenapa aku malah membayangkannya.

"siapa dia?!" tanyaku ulang pada mariko-sama

"kojima riku-san selamat datang" sapa mariko-sama sambil menunduk sedikit pada sosok yang ada di belakangku

"nona yuuko perkenalkan ini kojima riku-san, dan kojima-san ini nona ooshima yuuko-san dan inilah kado yang diberikan kedua orang tua nona" jelas mariko-sama yang singkat dan memperkenalkan kami masing - masing. tu-tunggu tadi mariko-sama bilang ini kadoku? yang mana?

"kadoku? i-ini? nyan nyan? ahh mariko-sama, nyan nyan itu kado ku 8 tahun yang lalu, yang benar saja?" tanyaku beruntun pada mariko-sama

"maaf nona maksud saya bukan kucing kesayangan anda, tapi kojima riku-san"

"EH?!" jawabku kaget atas jawaban mariko-sama dan sepertinya juga membuat cowo bernama kojima riku itu kaget juga, apa dia belum tahu ya?raut wajahnya sedikit berubah. jadi... kadoku pria yang mirip kucing ini....

-------------------------------------------------------------------------------------------------

Terima kasih telah membaca. Ditunggu komennya :)

Sankyuu~~ m(__)m

-Jurimayu14-